Siposter - Pekan ini gelombang air laut sedang tidak bersahabat, ombak-ombak besar berkejaran naik hingga beberapa meter ke luar bibir pantai. Fenomena naiknya gelombang ini terjadi di beberapa wilayah pantai selatan Pulau Jawa, seperti Cilacap, Bantul, dan Pangandaran. Tak hanya di wilayah laut selatan Pulau Jawa, hal serupa pun terjadi di daerah pantai utara Jakarta, dan Pulau Dewata Bali.
Di Pantai Pangandaran sejumlah bangunan warung, serta tembok pembatas yang berada di pinggir pantai rusak, dan ada sebagian yang hanyut ke tengah laut akibat hempasan gelombang air pasang yang menerjang kawasan pesisir pantai. Meskipun demikian hingga saat ini belum ada informasi jatuhnya korban terkait peristiwa tersebut.
Menurut BMKG naiknya gelombang air laut ini merupakan fenomena biasa, atau fenomena yang sering disebut dengan fenomena Pasang Purnama, yaitu peristiwa naiknya air laut yang disebabkan oleh posisi Bumi, Bulan, dan Matahari berada pada satu garis lurus. Selain itu, naiknya gelombang laut di wilayanh selatan Pulau Jawa juga disebabkan karena adanya tekanan udara tinggi dari Austarlia. BMKG juga menambahkan bahwa peristiwa ini akan berlangsung selama satu sampai dua pekan kedepan.
0 Response to "Gelombang Laut Naik, Jangan Dulu "Mantai""
Post a Comment